sebener.y ni film dibuat thun 2007 tpi aku sendiri bru nonton.y skrang, awal.y si knpa bisa tw film ini gara2 ke pincut ma c mario maurernya. pertama liat dya di film Crazy Little Thing Called Love ko aku pikir cute yah, udah itu jdul yg lainya pun misal.y friendship, trus film yg 1 lagi tu yg horor komedi tapi lupa judul.y apa, c.mario ni tetep cute >_<. udah itu iseng2 az searcing di om google ttg c.mario ini, ternyata masih ada lagi film yg dya bintangi yaitu The Love of Siam ini. ya udah langsung deh nyari ni film dan akhir.y dapet jg :D
The Love of Siam emang beda kalo dibandingin sama film2
lain. Bahkan di Thailand sendiri, film ini dianggap nyeleneh alias gak
biasa. Seperti yang kita tau, film2 Thailand kebanyakan adalah film
horor, action, dan komedi. Dan meskipun kadang kita bisa nemuin film
Thailand yang genrenya drama, paling2 ceritanya tentang kisah cinta
pasangan heteroseksual. Terlalu biasa kan? Nah, The Love of Siam mencoba untuk menampilkan kisah cinta 2 remaja sejenis yang dibalut dengan persoalan keluarga yang cukup pelik.
Cerita diawali dengan kepindahan Mew ke
rumah neneknya. Tadinya Mew gak ngerasa nyaman tinggal disana, apalagi
dia gak punya teman untuk diajak maen. Tapi untung ada Tong, tetangga
sekaligus temannya di sekolah. Hari2 Mew pun banyak dihabiskan dengan
bermain bersama Tong, sampai suatu hari, sebuah musibah menimpa
keluarga Tong. Tang, kakak perempuan Tong, dinyatakan hilang dan
kemungkinan sudah meninggal dalam sebuah pendakian. Untuk mengobati
kesedihan, Tong dan keluarganya pun pindah rumah. Enam tahun berlalu,
dan Mew dipertemukan kembali dengan Tong. Dari sinilah kisah cinta
diantara 2 remaja cowok itu muncul. Tentu aja ini bukan sesuatu hal
yang mudah untuk diterima siapa pun. Mama Tong gak bisa terima kalo
anak laki2nya itu berhubungan dengan sesama jenis, sekalipun itu dengan
Mew, sahabatnya sendiri. Sementara itu, Ying, tetangga Mew, juga gak
kalah shock waktu tau kalo tetangga idamannya itu gak suka sama cewek,
melainkan suka sama cowok.
Sekalipun fokusnya ada pada Mew dan Tong, tetapi film ini gak melulu
bercerita tentang mereka berdua. Secara kebetulan, June, manajer band
Mew, punya wajah yang mirip dengan Tang, dan hal ini bener2 dimanfaatin
sama keluarga Tong. Sejak Tang hilang, papanya Tong jadi depresi dan
tiap hari kerjanya cuma minum2. Itu sebabnya mereka girang banget waktu
ketemu sama June. Mereka berharap kemunculan June bisa mengubah
kebiasaan buruk sang papa. Tapi apa emang iya semuanya bisa berubah
segampang itu? Terus kenapa ya, asal-usul June begitu misterius?
Jangan2 June ini emang bener2 kakaknya si Tong? Teruus, gimana ya akhir
kisah cinta Mew dan Tong? Hahaa, nonton sendiri doong..
Ada beberapa alasan kenapa aku bilang film ini lumayan oke:
ceritanya unik, lagu2nya lumayan asyik, dan para pemainnya juga gak
kalah menarik. Yang pernah nonton 4bia, Phobia 2 dan Crazy Little Thing Called Love pasti udah gak asing lagi sama beberapa tokoh utama film ini. Chermarn Boonyasak, pemeran June dalam film ini, nongol di 4bia
sebagai Pim. Masih inget dong, sama bagian keempat film horror itu. Itu
lhoo, yang adegannya banyak di dalam pesawaat.. Haduuh, gak usah
dijelasin deh. Pokoknya yang itu. Heheh, jadi merinding disko kalo
inget2 film itu lagi. Oia, Jirayu Laongmanee, pemeran Tong kecil, juga
ikutan nongol loh di Phobia 2. Hayoo, masih inget gak sama
biksu kecil yang tega ngebunuh bapaknya cuma demi hape? Nah, kalo yang
demen ama yang ganteng2, pasti gak bakalan lupa sama Mario Maurer.
ayoo yg belum nonton mending pada noonton:)
ayoo yg belum nonton mending pada noonton:)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar